Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep dalam memperingati Hari Jadi ke-754 akan menggandeng berbagai komunitas dan lembaga. Dengan mengusung tema “Masa Kejayaan”, Pemkab Sumenep akan menggelar berbagai kegiatan berupa festival, sebagai bentuk menjaga serta melestarikan seni dan budaya.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, mengatakan, dengan berbagai gelaran seni dan budaya tersebut masyarakat akan mengetahui sejarah Kabupaten Sumenep, sehingga mencintai sekaligus mempromosikan warisan seni budaya dan wisata sebagai kekayaan kabupaten yang berada di ujung Pulau Madura.
Ia juga menjelaskan, kegiatan yang dilakukan pada momentum Hari Jadi Kabupaten Sumenep tersebut dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung ke Kota Keris sekaligus bisa menggerakan ekonomi masyarakat.
“Kami berharap, kegiatan-kegiatan ini menjadi media untuk mempromosikan potensi seni budaya dan wisata, serta menggerakkan ekonomi di Kabupaten Sumenep,” ujar Bupati Fauzi di Sumenep, Sabtu (7/10/2023).
Selama bulan Oktober, Pemkab Sumenep akan menggelar berbagai kegiatan, di antaranya, Drag Race (8/10/2023), Festival Musik Tong-Tong se-Madura (14/10/2023), MTB Bumi Jokotole (15/10/2023), dan Sumenep Tennis Tournament (20-23/10/2023).
Selanjutnya Motocross Championship (21-22/10/2023), Prosesi dan Pawai Budaya Hari Jadi Kabupaten Sumenep di Kota Tua Kalianget (28/10/2023), Old Community Gathering (28/10/2023), Madura Nigh Vaganza (28-29/10/2023), dan Haul Raja-raja Sumenep (29/10/2023).
Karena itu, Bupati Fauzi mengajak masyarakat Jawa Timur untuk hadir dan memeriahkan perayaan ke-754 Kabupaten Sumenep.
“Kami mengundang masyarakat Jawa Timur untuk hadir dan merasakan aura seni budaya dan tradisi Kabupaten Sumenep,” tandas politisi PDI Perjuangan itu.
