Beranda Berita Maurits Mantiri Bicara Geliat Ekonomi dan Bonus Demografi di Salat Id 1443...

Maurits Mantiri Bicara Geliat Ekonomi dan Bonus Demografi di Salat Id 1443 H

249
0

Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri hadir di Salat Id yang digelar di Jami Annur Kelurahan Girian Bawah Kecamatan Girian, Senin (2/5/2022).

Wali Kota hadir bersama sejumlah pejabat Pemkot Bitung dan atas nama pribadi, keluarga dan segenap jajaran Pemerintah Kota Bitung menyampaikan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah ke seluruh umat Muslim di Kota Bitung.

Walaupun, kata Wali Kota, Idul Fitri tahun
1443 Hijriyah ini masih dirayakan dalam suasana pandemi COVID-19 yang belum sepenuhnya berakhir, tapi tetap harus bersyukur karena dengan kerja sama semua pihak serta doa yang tak terputus angka positif COVID-19 hari demi hari terus dapat ditekan.

“Untuk itu, kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat atas kebersamaannya dalam menjaga Kota Bitung, disertai harapan untuk terus menerapkan protokol kesehatan agar mempercepat upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19,” kata Maurits.

Di hari yang bahagia, Maurits juga menyampaikan rasa bahagia melihat geliat ekonomi masyarakat telah bergerak kembali seiring dengan tren
penurunan positif COVID-19.

Aktivitas masyarakat, kata dia berangsur telah berjalan sebagaimana biasa, sarana-sarana pelayanan publik telah kembali dibuka secara normal dengan protokol kesehatan, pun demikian dengan pusat-pusat perbelanjaan telah kembali ramai meski harus menerapkan protokol kesehatan.

“Hal ini menandakan bahwa saat ini kita semua sedang berada dalam era kebangkitan dan pemulihan ekonomi untuk menunjang peningkatan produktivitas untuk transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Untuk itu marilah kondisi yang ada saat ini terus kita jaga,” katanya.

Dihari kemenangan ini, dirinya juga menyampaikan soal pembangunan SDM unggul yang merupakan salah satu prioritas pemerintah Republik
indonesia. Pembangunan sumber daya manusia adalah kunci kemajuan Indonesia di masa depan.

SDM unggul memiliki korelasi erat dengan peningkatan produktivitas kerja dalam memenangkan persaingan dalam dunia bisnis, ekonomi, politik dan budaya.

“Karena kita sedang berada dalam periode bonus demografi, untuk itu pemerintah daerah terus berjuang dan berusaha agar kualitas sumber daya masyarakat Kota Bitung harus terus meningkat mulai dari pendidikan dasar, menengah hingga perguruan tinggi,” katanya.

SDM Kota Bitung, lanjut Maurits, juga
harus memiliki daya saing lokal dan global untuk dapat memanfaatkan Sumber Daya Alam (SDA) secara optimal.

Begitu pula dengan infrastruktur baik fisik maupun jaringan digital, meningkatkan kapasitas untuk mengadopsi perubahan teknologi informasi dan komunikasi melalui institusi dan regulasi yang dapat mengimplementasikan prosedur yang sederhana dan ringkas (smart-shortcut procedure).

“Ini demi terciptanya Bitung Kota Digital yang mandiri, sejahtera dan berkarakter berlandaskan gotong royong. Mari kita warnai bonus demografi itu dengan kerja dan karya terbaik yang akan kita persembahkan untuk kemajuan dan kejayaan bangsa dan negara yang kita cintai bersama,” katanya.

Selain itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bitung ini juga menyampaikan soal prioritas nasional selanjutnya adalah percepatan penurunan stunting. Dimana stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis terutama pada hari pertama kehidupan.

Stunting mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan otak. Anak stunting juga memiliki risiko lebih tinggi menderita penyakit kronis dimasa dewasanya.

“Untuk itu kami minta keseriusan dan komitmen dari seluruh jajaran pemerintah terlebih camat dan lurah serta seluruh pihak untuk bersama-sama mewujudkan penanggulangan dan penurunan stunting terintegrasi dengan memanfaatkan segala potensi yang ada,” katanya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here