Wakil Ketua MPR, Ahmad Basarah mengajak generasi muda untuk menyebarkan moderasi beragama di tengah masyarakat. Langkah tersebut dikatakan penting untuk dikembangkan di tengah bangsa Indonesia yang memiliki berbagai suku dan agama.
“Dengan prinsip moderasi beragama, kalangan muda akan cenderung toleran dan tidak mudah terjebak dalam ekremisme beragama,” kata Basarah
Dalam forum daring bertajuk “Upaya dan Kerja Nyata dalam Membumikan Nilai-Nilai Pancasila di Tengah Masyarakat”, dia pun menjelaskan bahwa KKN merupakan bagian dari menjalankan amanat UU No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.
Terdapat dua cara melaksanakan KKN yakni di rumah dan KKN dengan terjun langsung ke masyarakat. KKN dirumah dilakukan dengan cara menguatkan kesadaran masyarakat akan bahaya Covid-19 sambil menyebarkan moderasi beragama melalui media sosial.
“Atas kebijakan ini saya memberi apresiasi kepada Dirjen Pendis kementerian Agama yang mengarahkan para mahasiswa perguruan tinggi Islam di seluruh Indonesia untuk menyebarkan moderasi beragama. Di tengah kecenderungan pihak tertentu yang gemar melakukan takfir kepada sesama muslim atau Tindakan intoleran kepada non-muslim, gerakan moderasi beragama adalah langkah yang tepat,” jelas Basarah
KKN terjun langsung ke masyarakat menurut Basarah mempersyaratkan nilai gotong royong sesuai dengan yang ada dalam Pancasila.
“Dengan terjun ke masyarakat, mahasiswa akan membentuk karakter mulia dalam diri mereka, jiwa gotong royong dan sikap peduli,” tutur Basarah
“Untuk itu selagi kalian menjadi pemuda dan penuh energi, jangan berhenti untukpeduli kepada negara dan ideologi negara yang menghendaki agar kita menjadi masyarakat yang nasionalis sekaligus religious,” tambahnya.
