Beranda Berita Jokowi: Jangan ‘Sok-sokan’ Lockdown Wilayah, PDIP Sentil Anies

Jokowi: Jangan ‘Sok-sokan’ Lockdown Wilayah, PDIP Sentil Anies

363
0

Presiden Jokowi berpesan dan meminta agar tidak asal melakukan lockdown di wilayah dalam menanggulangi Covid-19. Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono mengatakan bahwa pesan tersebut tidak dikategorikan khusus untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang saat ini sedang menarik rem darurat dengan kebijakan PSBB ketat.

“Tidak khusus ke Anies, tapi nyentil sih iya, nggak usah sok-sokan,” ujar Gembong.

Gembong mengatakan bahwa pembatasan sosial berskala mikro (PSBM) yang disampaikan Jokowi tepat jika diterapkan di Jakarta. Apabila diterapkan, itu akan mempermudah Pemprov DKI untuk melakukan pengawasan kepada warga.

“Memang sih apa yang disampaikan Jokowi soal PSBM, saya kira sangat pas kalau diterapkan di Jakarta. Sebab Pemprov jauh lebih fokus dalam melakukan pengawasan dan di situ juga akan terbangun keterlibatan secara aktif masyarakat,” katanya.

Lebih lanjut, terkait pesan Jokowi agar tidak ‘sok’-sokan’an itu juga ditunjukkan untuk semua kepala daerah agar lebih fokus menanggulangi Covid-19 sehingga dapat membuat kebijakan yang bermuara pada penanganan dan pemulihan.

“Kebijakan penanganan penyebaran COVID-19 menjadi prioritas utama, namun tidak boleh mengabaikan ekonomi,” ucap Gembong.

Diketahui, Jokowi menyampaikan pesan tegas terkait upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19. Jokowi meminta agar tidak sok-sokan me-lockdown wilayah.

“Tidak, tidak perlu sok-sokan akan me-lockdown provinsi, me-lockdown kota atau me-lockdown kabupaten, karena akan mengorbankan kehidupan masyarakat. Tetapi kita serius mencegah penyebaran wabah supaya tidak meluas,” kata Jokowi

Jokowi menegaskan bahwa hasil upaya mencegah penyebaran Corona merupakan suatu hal yang penting. Namun, dia menekankan, agar melihat hasil tersebut bukan berdasarkan perkiraan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here