Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri angkat bicara mengenai regenerasi kepemimpinan di pemilu 2024 yang akan didominasi oleh kaum milenial.
Menurutnya bukan hanya terjadi di Indonesia saja melainkan di seluruh dunia. Tahun 2024 merupakan tahun regenerasi. Bahkan Presiden Jokowi juga pernah berkata bahwa masa tersebut adalah waktunya bagi kalangan milenial.
“Kami sudah dengar bahwa Bapak Presiden kita bilang itu saatnya kalangan milenial. Pertanyaannya, kan keren ya milenial, kayaknya wah, wawasannya banyak, wawasannya sangat ke depan. Pertanyaan saya, apakah benar demikian? Seperti tadi yang saya katakan, keilmuan dari suatu manusia terbukti, jika dia dapat melakukan sebuah hal, gerakan yang dinamakan mengorganisir rakyat, memberikan tujuan kepada rakyat,” kata Megawati.
Oleh karena itu, yang terpenting dari semuanya yakni pemimpin kedepan bisa menjalankan konstitusi Negara pada saat memerintah. Menurut Megawati, Pilkada serentak yang akan dilaksanakan Desember 2020 merupakan salah satu visi menuju pemilu legislative dan pemilu presiden 2024.
“Dengan diumumkannya calon Pilkada 2020, ini sebenarnya adalah sebuah pemikiran ke depan, yang saya bilang visioner untuk supaya kami sudah siap, untuk nanti maju ke 2024,” katanya.
Ia juga menambahkan bahwa momentum pilkada serentak tersebut dapat dimanfaatkan oleh para kader untuk turun dan bergerak cepat turun kebawah dan harus bisa memastikan solid bergerak untuk Indonesia Raya.
Calon kepala daerah juga diingatkan agar tidak mendahulukan kepentingan individunya melainkan mewakili keputusan partai yang bertanggung jawab kepada seluruh kader yang ada di Indonesia.
“Saya ingin mengingatkan kembali kepada para calon yang diusung oleh PDI Perjuangan. Ayo, ayo, menyatukan hati, pikiran, ucapan, tindakanmu di dalam satu tarikan nafas perjuangan mewujudkan Pancasila dan Trisakti ajaran Bung Karno. Ingatlah di dalam kesatuan dan keteguhan hati, pikiran, ucapan tindakanmu, Pancasila dan Trisakti ajaran Bung Karno pasti akan menampakkan kewibawaan dari seorang pemimpin,” tegas Megawati.
